Berikut ini adalah list pertanyaan dan jawaban interview kerja accessibility specialist (a11y) yang bisa kamu pelajari sebelum menghadapi wawancara kerja. Persiapkan dirimu sebaik mungkin agar bisa menjawab pertanyaan dengan percaya diri dan meyakinkan.

Membuka Tabir: Persiapan Gemilang Menuju Kursi Accessibility Specialist

Menjadi seorang accessibility specialist atau ahli aksesibilitas bukan hanya sekadar pekerjaan, melainkan panggilan untuk membuat dunia digital lebih inklusif bagi semua orang. Karena itu, persiapan yang matang adalah kunci utama. Kamu perlu memahami konsep dasar aksesibilitas, standar-standar yang berlaku, serta teknologi bantu yang digunakan oleh penyandang disabilitas.

Selain itu, tunjukkan antusiasme dan semangatmu untuk menciptakan pengalaman digital yang setara bagi semua pengguna. Ceritakan bagaimana kamu terinspirasi untuk berkecimpung di bidang ini dan apa yang memotivasimu untuk terus belajar dan berkembang.

List Pertanyaan dan Jawaban Interview Kerja Accessibility Specialist (A11y)

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan contoh jawaban yang bisa kamu gunakan sebagai panduan:

Pertanyaan 1

Ceritakan pengalaman kamu dalam bidang aksesibilitas digital.
Jawaban:
Saya memiliki pengalaman selama [sebutkan tahun] tahun dalam bidang aksesibilitas digital. Selama periode tersebut, saya telah terlibat dalam berbagai proyek, mulai dari audit aksesibilitas website dan aplikasi mobile, hingga memberikan pelatihan kepada tim pengembang tentang praktik terbaik aksesibilitas. Saya juga aktif berkontribusi dalam komunitas aksesibilitas dengan berbagi pengetahuan dan pengalaman melalui blog dan forum online.

Pertanyaan 2

Apa yang kamu ketahui tentang WCAG (Web Content Accessibility Guidelines)?
Jawaban:
WCAG atau Web Content Accessibility Guidelines adalah serangkaian pedoman internasional yang dikembangkan oleh W3C (World Wide Web Consortium) untuk membuat konten web lebih mudah diakses oleh penyandang disabilitas. WCAG memiliki tiga tingkat konformansi: A, AA, dan AAA. Semakin tinggi tingkat konformansi, semakin mudah diakses konten tersebut. Saya sangat familiar dengan prinsip-prinsip WCAG dan bagaimana menerapkannya dalam pengembangan web.

Pertanyaan 3

Sebutkan beberapa teknologi bantu (assistive technology) yang umum digunakan oleh penyandang disabilitas.
Jawaban:
Ada banyak sekali teknologi bantu yang digunakan oleh penyandang disabilitas, di antaranya adalah pembaca layar (screen reader) seperti JAWS dan NVDA, pembesar layar (screen magnifier), software pengenal suara (speech recognition software), keyboard alternatif, dan perangkat penunjuk (pointing device) adaptif. Memahami bagaimana teknologi-teknologi ini bekerja sangat penting untuk memastikan bahwa konten digital yang kita buat dapat diakses oleh semua orang.

Pertanyaan 4

Bagaimana cara kamu melakukan audit aksesibilitas pada sebuah website?
Jawaban:
Proses audit aksesibilitas yang saya lakukan biasanya melibatkan beberapa tahap. Pertama, saya melakukan pengujian otomatis menggunakan tools seperti WAVE atau Axe. Kemudian, saya melakukan pengujian manual dengan menggunakan pembaca layar dan keyboard saja untuk menavigasi website. Selain itu, saya juga memeriksa kontras warna, struktur heading, teks alternatif gambar, dan atribut ARIA (Accessible Rich Internet Applications). Hasil audit saya dokumentasikan dengan jelas dan saya berikan rekomendasi perbaikan yang spesifik.

Pertanyaan 5

Apa yang kamu ketahui tentang ARIA (Accessible Rich Internet Applications)?
Jawaban:
ARIA adalah sekumpulan atribut HTML yang digunakan untuk memberikan informasi tambahan tentang peran, status, dan properti elemen-elemen UI (User Interface) kepada teknologi bantu. ARIA sangat penting untuk membuat aplikasi web yang kompleks dan dinamis menjadi lebih mudah diakses oleh penyandang disabilitas. Saya memahami bagaimana menggunakan ARIA dengan tepat untuk meningkatkan aksesibilitas komponen-komponen seperti tab, accordion, dan dialog.

Pertanyaan 6

Bagaimana cara kamu menguji aksesibilitas aplikasi mobile?
Jawaban:
Pengujian aksesibilitas aplikasi mobile melibatkan penggunaan tools seperti Accessibility Scanner (Android) dan Accessibility Inspector (iOS). Selain itu, saya juga melakukan pengujian manual dengan mengaktifkan fitur-fitur aksesibilitas bawaan seperti VoiceOver (iOS) dan TalkBack (Android). Saya memeriksa label tombol, teks alternatif gambar, dan urutan fokus untuk memastikan bahwa aplikasi dapat digunakan dengan mudah oleh penyandang disabilitas.

Pertanyaan 7

Bagaimana cara kamu berkomunikasi dengan tim pengembang tentang masalah aksesibilitas?
Jawaban:
Komunikasi yang efektif adalah kunci untuk memastikan bahwa masalah aksesibilitas diperbaiki dengan benar. Saya selalu berusaha untuk menjelaskan masalah dengan jelas dan memberikan contoh kode yang spesifik. Saya juga menekankan pentingnya aksesibilitas bagi semua pengguna dan bagaimana hal itu dapat meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan. Saya selalu terbuka untuk berdiskusi dan memberikan solusi alternatif jika diperlukan.

Pertanyaan 8

Apa yang kamu lakukan jika kamu menemukan masalah aksesibilitas yang sulit dipecahkan?
Jawaban:
Ketika menghadapi masalah aksesibilitas yang sulit, saya biasanya melakukan riset lebih lanjut, berkonsultasi dengan ahli aksesibilitas lainnya, atau mencari solusi di forum online. Saya juga mencoba berbagai pendekatan yang berbeda dan menguji hasilnya dengan teknologi bantu. Yang terpenting adalah tidak menyerah dan terus mencari solusi sampai masalah tersebut terpecahkan.

Pertanyaan 9

Bagaimana cara kamu memastikan bahwa konten yang kamu buat dapat diakses oleh semua orang?
Jawaban:
Saya selalu mengikuti prinsip-prinsip desain yang inklusif dan menerapkan praktik terbaik aksesibilitas dalam semua aspek pekerjaan saya. Saya menggunakan tools validasi HTML dan CSS untuk memastikan bahwa kode yang saya tulis valid dan sesuai dengan standar. Saya juga melakukan pengujian aksesibilitas secara berkala untuk memastikan bahwa konten yang saya buat tetap mudah diakses seiring waktu.

Pertanyaan 10

Apa yang kamu ketahui tentang prinsip-prinsip desain yang inklusif?
Jawaban:
Desain inklusif adalah pendekatan desain yang mempertimbangkan kebutuhan semua pengguna, termasuk penyandang disabilitas. Prinsip-prinsip desain inklusif meliputi memberikan fleksibilitas dalam penggunaan, memberikan informasi yang mudah dipahami, meminimalkan bahaya, dan memberikan toleransi terhadap kesalahan. Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, kita dapat menciptakan produk dan layanan yang dapat digunakan oleh semua orang.

Pertanyaan 11

Bagaimana kamu tetap mengikuti perkembangan terbaru dalam bidang aksesibilitas?
Jawaban:
Saya selalu berusaha untuk terus belajar dan mengikuti perkembangan terbaru dalam bidang aksesibilitas. Saya membaca blog dan artikel tentang aksesibilitas, mengikuti konferensi dan webinar, serta berpartisipasi dalam komunitas aksesibilitas online. Saya juga melakukan eksperimen dengan teknologi baru dan mencoba berbagai teknik yang berbeda untuk meningkatkan aksesibilitas.

Pertanyaan 12

Apa pendapat kamu tentang pentingnya aksesibilitas digital?
Jawaban:
Aksesibilitas digital sangat penting karena memungkinkan penyandang disabilitas untuk berpartisipasi penuh dalam masyarakat digital. Dengan memastikan bahwa konten digital dapat diakses oleh semua orang, kita dapat menciptakan dunia yang lebih inklusif dan adil. Aksesibilitas juga bermanfaat bagi orang-orang dengan keterbatasan sementara, seperti orang yang menggunakan perangkat seluler di bawah sinar matahari yang terang atau orang yang mengalami cedera tangan.

Pertanyaan 13

Apa yang kamu ketahui tentang undang-undang atau regulasi tentang aksesibilitas digital di [negara atau wilayah]?
Jawaban:
Saya mengetahui tentang [sebutkan undang-undang atau regulasi yang relevan] yang mengatur tentang aksesibilitas digital di [negara atau wilayah]. Undang-undang ini mewajibkan organisasi publik dan swasta untuk membuat website dan aplikasi mereka dapat diakses oleh penyandang disabilitas. Saya memahami persyaratan undang-undang ini dan bagaimana menerapkannya dalam pekerjaan saya.

Pertanyaan 14

Berikan contoh proyek aksesibilitas yang pernah kamu kerjakan dan apa hasilnya.
Jawaban:
Salah satu proyek aksesibilitas yang pernah saya kerjakan adalah [sebutkan proyek]. Dalam proyek ini, saya bertanggung jawab untuk [sebutkan tanggung jawab]. Hasilnya, kami berhasil meningkatkan skor aksesibilitas website sebesar [sebutkan persentase] dan mendapatkan umpan balik positif dari pengguna penyandang disabilitas.

Pertanyaan 15

Bagaimana kamu menangani konflik antara kebutuhan aksesibilitas dan kebutuhan desain visual?
Jawaban:
Saya percaya bahwa kebutuhan aksesibilitas dan kebutuhan desain visual dapat berjalan beriringan. Dalam kasus konflik, saya selalu berusaha untuk mencari solusi kreatif yang memenuhi kedua kebutuhan tersebut. Saya juga melibatkan desainer dan pengembang dalam proses pengambilan keputusan untuk memastikan bahwa semua orang memiliki pemahaman yang sama tentang tujuan dan prioritas.

Pertanyaan 16

Apa yang kamu ketahui tentang pengujian pengguna dengan penyandang disabilitas?
Jawaban:
Pengujian pengguna dengan penyandang disabilitas sangat penting untuk memastikan bahwa produk dan layanan yang kita buat benar-benar mudah diakses oleh semua orang. Saya memiliki pengalaman dalam melakukan pengujian pengguna dengan penyandang disabilitas dan saya memahami bagaimana mengumpulkan umpan balik yang berharga.

Pertanyaan 17

Bagaimana kamu mengukur keberhasilan sebuah proyek aksesibilitas?
Jawaban:
Keberhasilan sebuah proyek aksesibilitas dapat diukur dengan berbagai cara, seperti peningkatan skor aksesibilitas, umpan balik positif dari pengguna penyandang disabilitas, dan peningkatan jumlah pengguna penyandang disabilitas yang mengakses website atau aplikasi. Saya juga mempertimbangkan dampak aksesibilitas terhadap bisnis, seperti peningkatan loyalitas pelanggan dan peningkatan jangkauan pasar.

Pertanyaan 18

Apa yang kamu ketahui tentang aksesibilitas dokumen?
Jawaban:
Aksesibilitas dokumen adalah proses membuat dokumen digital, seperti PDF dan Word, dapat diakses oleh penyandang disabilitas. Ini melibatkan penambahan teks alternatif untuk gambar, penggunaan struktur heading yang tepat, dan memastikan bahwa dokumen dapat dibaca oleh pembaca layar. Saya memiliki pengalaman dalam membuat dokumen yang mudah diakses dan saya memahami standar-standar yang berlaku.

Pertanyaan 19

Bagaimana kamu memastikan bahwa video dan audio dapat diakses oleh penyandang disabilitas?
Jawaban:
Untuk memastikan bahwa video dan audio dapat diakses oleh penyandang disabilitas, saya selalu menambahkan teks terjemahan (captions) dan transkrip. Saya juga memastikan bahwa video memiliki deskripsi audio untuk membantu orang-orang dengan gangguan penglihatan memahami apa yang terjadi dalam video.

Pertanyaan 20

Apa yang kamu ketahui tentang keyboard accessibility?
Jawaban:
Keyboard accessibility adalah kemampuan untuk menggunakan semua fitur website atau aplikasi hanya dengan menggunakan keyboard. Ini sangat penting bagi orang-orang yang tidak dapat menggunakan mouse atau perangkat penunjuk lainnya. Saya selalu memastikan bahwa semua elemen interaktif dapat diakses dengan keyboard dan bahwa urutan fokus logis.

Pertanyaan 21

Bagaimana kamu menangani perubahan kebutuhan aksesibilitas selama siklus hidup proyek?
Jawaban:
Saya memahami bahwa kebutuhan aksesibilitas dapat berubah selama siklus hidup proyek. Saya selalu fleksibel dan siap untuk menyesuaikan pendekatan saya jika diperlukan. Saya juga melibatkan pemangku kepentingan lainnya dalam proses pengambilan keputusan untuk memastikan bahwa semua orang memahami perubahan dan dampaknya.

Pertanyaan 22

Apa yang kamu ketahui tentang aksesibilitas untuk orang dengan gangguan kognitif?
Jawaban:
Aksesibilitas untuk orang dengan gangguan kognitif melibatkan membuat konten yang mudah dipahami, mudah dinavigasi, dan mudah diingat. Ini dapat dicapai dengan menggunakan bahasa yang sederhana, memberikan petunjuk yang jelas, dan meminimalkan gangguan.

Pertanyaan 23

Bagaimana kamu memastikan bahwa warna yang kamu gunakan memenuhi persyaratan kontras warna?
Jawaban:
Saya menggunakan tools kontras warna untuk memastikan bahwa warna yang saya gunakan memenuhi persyaratan kontras warna WCAG. Saya selalu memilih warna yang memberikan kontras yang cukup antara teks dan latar belakang untuk memastikan bahwa teks mudah dibaca oleh semua orang.

Pertanyaan 24

Apa yang kamu ketahui tentang live captioning?
Jawaban:
Live captioning adalah proses menyediakan teks terjemahan secara real-time untuk acara langsung, seperti konferensi dan webinar. Ini sangat penting bagi orang-orang dengan gangguan pendengaran untuk memahami apa yang dikatakan dalam acara tersebut.

Pertanyaan 25

Bagaimana kamu menangani masalah aksesibilitas yang disebabkan oleh konten pihak ketiga?
Jawaban:
Saya selalu berusaha untuk memilih konten pihak ketiga yang mudah diakses. Jika konten pihak ketiga tidak mudah diakses, saya akan mencoba untuk memperbaikinya atau mencari alternatif yang lebih mudah diakses.

Pertanyaan 26

Apa yang kamu ketahui tentang aksesibilitas untuk perangkat IoT (Internet of Things)?
Jawaban:
Aksesibilitas untuk perangkat IoT adalah bidang yang berkembang pesat. Ini melibatkan membuat perangkat IoT dapat diakses oleh penyandang disabilitas melalui berbagai cara, seperti kontrol suara, kontrol gerakan, dan antarmuka yang dapat disesuaikan.

Pertanyaan 27

Bagaimana kamu mengadvokasi untuk aksesibilitas di tempat kerja?
Jawaban:
Saya mengadvokasi untuk aksesibilitas di tempat kerja dengan berbagi pengetahuan dan pengalaman saya dengan kolega, memberikan pelatihan tentang aksesibilitas, dan mengintegrasikan aksesibilitas ke dalam proses pengembangan.

Pertanyaan 28

Apa yang kamu ketahui tentang aksesibilitas untuk game?
Jawaban:
Aksesibilitas untuk game melibatkan membuat game dapat diakses oleh penyandang disabilitas melalui berbagai cara, seperti kontrol yang dapat disesuaikan, teks terjemahan, dan deskripsi audio.

Pertanyaan 29

Bagaimana kamu berkolaborasi dengan desainer UX untuk memastikan aksesibilitas?
Jawaban:
Saya berkolaborasi dengan desainer UX dengan memberikan masukan tentang aksesibilitas selama proses desain, meninjau prototipe untuk masalah aksesibilitas, dan menguji desain dengan pengguna penyandang disabilitas.

Pertanyaan 30

Apa visi kamu untuk masa depan aksesibilitas digital?
Jawaban:
Visi saya untuk masa depan aksesibilitas digital adalah dunia di mana semua orang memiliki akses yang setara ke informasi dan teknologi, terlepas dari kemampuan mereka. Saya percaya bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, kita dapat mencapai visi ini.

Tugas dan Tanggung Jawab Accessibility Specialist (A11y)

Seorang accessibility specialist atau ahli aksesibilitas memegang peranan penting dalam memastikan bahwa produk dan layanan digital dapat diakses oleh semua orang, termasuk penyandang disabilitas. Tugas dan tanggung jawab mereka sangat beragam dan mencakup berbagai aspek pengembangan dan desain.

Secara umum, tugas seorang accessibility specialist meliputi melakukan audit aksesibilitas, memberikan pelatihan kepada tim pengembang, menulis dokumentasi aksesibilitas, dan mengadvokasi untuk aksesibilitas di seluruh organisasi. Mereka juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa produk dan layanan mematuhi standar-standar aksesibilitas yang berlaku, seperti WCAG.

Skill Penting Untuk Menjadi Accessibility Specialist (A11y)

Untuk menjadi seorang accessibility specialist yang sukses, kamu membutuhkan kombinasi keterampilan teknis dan non-teknis. Keterampilan teknis meliputi pemahaman tentang HTML, CSS, JavaScript, ARIA, dan teknologi bantu.

Selain itu, kamu juga perlu memiliki keterampilan komunikasi yang baik, kemampuan problem solving yang kuat, dan kemampuan untuk bekerja secara mandiri maupun dalam tim. Yang tak kalah penting adalah empati dan pemahaman tentang kebutuhan penyandang disabilitas.

Menjelajahi Lebih Dalam: Menjadi Garda Depan Aksesibilitas

Menjadi seorang accessibility specialist adalah sebuah perjalanan yang berkelanjutan. Kamu perlu terus belajar dan mengembangkan keterampilanmu untuk tetap relevan di bidang ini. Ikuti perkembangan terbaru dalam standar aksesibilitas, teknologi bantu, dan praktik terbaik.

Selain itu, jangan ragu untuk berjejaring dengan ahli aksesibilitas lainnya dan berbagi pengetahuan dan pengalamanmu. Dengan bersama-sama, kita dapat menciptakan dunia digital yang lebih inklusif dan mudah diakses oleh semua orang.

Yuk cari tahu tips interview lainnya:

• Bikin Pede! Ini Perkenalan Interview Bahasa Inggris
• Interview Tanpa Grogi? 20+ List Pertanyaan dan Jawaban Interview Kerja Tax Specialist
• Hati-Hati! Ini Hal yang Harus Dihindari Saat Interview
• HRD Klepek-Klepek! List Pertanyaan dan Jawaban Interview Kerja Field Officer
• Jangan Minder! Ini Cara Menjawab Interview Belum Punya Pengalaman Kerja
• Contoh Jawaban Apa Kegagalan Terbesar Anda