Menghadapi interview kerja seringkali jadi momen yang penuh deg-degan. Rasanya campur aduk, antara semangat dan takut salah jawab. Nah, banyak orang mencari doa sebelum interview agar diterima kerja supaya hati lebih tenang dan diberi kelancaran.
Doa bukan hanya bentuk permohonan pada Tuhan, tapi juga cara menenangkan diri dan menguatkan mental sebelum masuk ruang wawancara.
Selain itu, doa juga bisa jadi cara kita mengingatkan diri sendiri bahwa usaha tidak akan sia-sia jika dibarengi dengan keyakinan. Jadi, bukan hanya soal kata-kata dalam interview, tapi juga energi positif yang kita bawa.
Kenapa Harus Membaca Doa Sebelum Interview?
Doa ibarat “bekal mental” sebelum berperang. Ketika kita membaca doa, hati terasa lebih lega, pikiran lebih jernih, dan rasa percaya diri meningkat.
Apalagi kalau interview dilakukan untuk pekerjaan yang benar-benar kita impikan, doa bisa membuat kita lebih siap secara batin.
Selain itu, doa juga membuat kita merasa tidak sendirian. Kita sadar bahwa ada kekuatan yang lebih besar yang sedang mendampingi.
Rasa yakin inilah yang sering membuat seseorang lebih lancar berbicara dan terlihat lebih meyakinkan di hadapan pewawancara.
Contoh Doa Sebelum Interview agar Diterima Kerja
Ada banyak bentuk doa yang bisa dipanjatkan sebelum interview. Tidak harus panjang dan formal, yang penting tulus dari hati. Berikut contoh sederhana:
1. Doa Sebelum Interview dalam Islam
Dalam Islam, doa dipanjatkan langsung kepada Allah. Bisa dengan doa spontan atau bacaan yang sudah diajarkan.
Contoh doa singkat:
“Ya Allah, lancarkanlah lisanku, terangilah pikiranku, dan mudahkanlah urusanku agar aku diterima bekerja di tempat ini. Jadikan pekerjaan ini rezeki yang halal dan berkah.”
Doa seperti ini singkat tapi sarat makna. Kamu bisa menyesuaikan sesuai keyakinan masing-masing. Intinya, minta ketenangan, kelancaran berbicara, serta rezeki terbaik.
Selain doa, sebagian orang juga membaca ayat-ayat pendek atau dzikir tertentu agar hati lebih damai. Misalnya, membaca Surah Al-Insyirah (Alam Nasyrah) yang berisi tentang kemudahan setelah kesulitan.
Dzikir seperti “Hasbunallahu wa ni’mal wakil” juga sering dipakai untuk menenangkan hati. Ucapan itu berarti kita pasrah bahwa hasil terbaik sudah diatur, dan tugas kita hanya berusaha semaksimal mungkin.
2. Doa Sebelum Interview dalam Kristen
Dalam tradisi Kristen, doa biasanya ditujukan kepada Tuhan Yesus Kristus. Doanya bisa berupa permohonan kekuatan, hikmat, dan kelancaran.
Contoh doa singkat:
“Tuhan Yesus yang penuh kasih, berikanlah aku keberanian, hikmat, dan kata-kata yang tepat saat interview nanti. Bukalah jalan yang terbaik bagiku, sesuai dengan rencana-Mu. Amin.”
Ayat Alkitab yang bisa menjadi penguat: Filipi 4:13 — “Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.”
3. Doa Sebelum Interview dalam Katolik
Dalam Katolik, doa bisa dibacakan melalui doa tradisional atau doa pribadi yang tulus.
Contoh doa singkat:
“Bapa yang Maha Pengasih, tuntunlah aku dengan Roh Kudus-Mu agar aku bisa menjawab setiap pertanyaan dengan bijak. Berikan aku ketenangan hati dan semoga aku mendapat kesempatan bekerja sesuai kehendak-Mu.”
Bisa juga menambahkan doa Salam Maria sebelum berangkat interview untuk menenangkan hati.
4. Doa Sebelum Interview dalam Hindu
Dalam Hindu, doa biasanya ditujukan kepada Sang Hyang Widhi atau Dewa tertentu yang melambangkan kebijaksanaan, misalnya Dewa Ganesha.
Contoh doa singkat:
“Om Sang Hyang Widhi, hamba memohon ketenangan pikiran, kelancaran berbicara, dan keberanian agar dapat melewati wawancara dengan baik. Mohonlah tunjukkan jalan terbaik bagi karierku.”
Mantra yang sering dipakai untuk menghilangkan hambatan: Om Gam Ganapataye Namaha.
5. Doa Sebelum Interview dalam Buddha
Dalam tradisi Buddha, doa biasanya berupa pembacaan paritta (sutta) atau meditasi singkat agar pikiran lebih jernih dan hati lebih damai.
Contoh doa singkat:
“Semoga semua makhluk berbahagia. Semoga pikiranku jernih, ucapanku lancar, dan tindakanku membawa hasil terbaik saat interview ini.”
Bisa juga melafalkan paritta pendek: Sabbe satta sukhita hontu (semoga semua makhluk berbahagia) sebelum berangkat.
6. Doa Sebelum Interview dalam Konghucu
Dalam ajaran Konghucu, doa biasanya dipanjatkan dengan penuh hormat kepada Tian (Langit) agar diberi kebajikan dan kelancaran.
Contoh doa singkat:
“Ya Tian Yang Maha Tinggi, berikanlah aku kebajikan, ketenangan hati, dan kelancaran dalam setiap kata yang kuucapkan saat interview. Semoga aku diterima di pekerjaan yang membawa kebaikan.”
Cara Menggabungkan Doa dengan Persiapan Interview
Doa saja tidak cukup, tentu harus dibarengi dengan usaha. Jadi, selain membaca doa sebelum interview agar diterima kerja, pastikan kamu juga mempersiapkan hal-hal berikut:
- Riset perusahaan. Pahami visi, misi, dan posisi yang kamu lamar.
- Latihan jawab pertanyaan. Buat simulasi interview dengan teman atau di depan cermin.
- Persiapkan penampilan. Pakaian rapi bisa menambah rasa percaya diri.
Dengan kombinasi doa dan persiapan matang, peluang sukses akan semakin besar.
Kesalahan yang Harus Dihindari
Ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan orang saat mengandalkan doa dalam interview:
- Hanya berdoa tanpa usaha. Padahal, doa dan usaha harus berjalan beriringan.
- Berdoa dengan terburu-buru. Doa sebaiknya dilakukan dengan tenang, bukan sekadar formalitas.
- Kurang percaya pada doa sendiri. Kalau kamu berdoa tapi masih dipenuhi rasa pesimis, hasilnya kurang maksimal.
Ingat, doa harus diiringi keyakinan dan usaha nyata.
Tips Tambahan Supaya Interview Lebih Lancar
Selain doa, ada beberapa hal sederhana yang bisa membuatmu lebih siap:
- Datang lebih awal. Memberi waktu untuk menenangkan diri sebelum interview dimulai.
- Minum air putih. Membantu meredakan rasa gugup dan menjaga suara tetap stabil.
- Gunakan afirmasi positif. Misalnya, ucapkan dalam hati: “Saya siap, saya mampu, saya pantas mendapatkan pekerjaan ini.”
Dengan begitu, energi positif dari doa akan semakin kuat terasa dalam sikap dan jawabanmu.
Doa dan Usaha adalah Kunci
Singkatnya, doa sebelum interview agar diterima kerja adalah cara untuk menyiapkan mental, hati, dan pikiran. Doa memberi ketenangan, sementara usaha membuat kita lebih siap menghadapi pertanyaan. Ketika keduanya berjalan seimbang, hasilnya bisa lebih maksimal.
Jadi, jangan lupa membaca doa sesuai keyakinan masing-masing, sekaligus tetap berlatih agar jawabanmu lebih mantap. Percaya diri, tenang, dan yakin bahwa rezeki terbaik akan datang pada waktunya.
FAQ
Sebelum interview baca doa apa?
Bisa membaca doa sederhana seperti: “Ya Allah, lancarkan lisanku, bukakan pikiranku, dan lembutkan hati pewawancara agar aku diterima.”
Apa yang harus Anda doakan sebelum wawancara?
Mintalah ketenangan hati, kelancaran berbicara, kebijaksanaan pewawancara, serta hasil terbaik sesuai rezeki yang ditentukan.
Apa doa supaya diterima kerja?
Salah satu doa yang sering dipakai adalah: “Ya Allah, mudahkanlah jalanku, jadikan aku termasuk orang yang mendapat rezeki halal dan berkah melalui pekerjaan ini.”
Apa doa agar diberi kemudahan dan kelancaran?
Bisa membaca Surah Al-Insyirah (Alam Nasyrah) atau dzikir: “Hasbunallahu wa ni’mal wakil” untuk meminta kelapangan hati dan kelancaran urusan.
Baca surat apa agar segala urusan lancar?
Surah Al-Fatihah, Surah Yasin, dan Surah Al-Insyirah sering dibaca sebelum memulai sesuatu agar dilancarkan urusan.
Apa doa untuk mengangkat semangat Anda?
Bisa membaca doa pendek: “Ya Allah, kuatkanlah hatiku, beri aku semangat dan keyakinan untuk menghadapi ujian ini.”
Masih belum juga lolos? Yuk cari tahu tips interview lainnya:
- Anti Panik! Pertanyaan Menjebak Saat Interview dan Jawabannya
- Bikin Pede! Ini Perkenalan Interview Bahasa Inggris
- Rahasia HRD: Ini Cara Menjawab Pertanyaan Interview yang Tidak Bisa Dijawab
- Ampuh! Cara Menjawab Fasilitas Apa yang Anda Harapkan
