Dalam mempersiapkan karir impianmu, tentu kamu perlu mempersiapkan diri dengan matang. Salah satunya adalah dengan memahami list pertanyaan dan jawaban interview kerja salesforce developer. Dengan persiapan yang baik, kamu akan merasa lebih percaya diri dan mampu memberikan jawaban yang terbaik.
Pertanyaan-Pertanyaan "Maut" yang Sering Muncul
Interview kerja adalah gerbang menuju pekerjaan impianmu. Tapi, seringkali kita merasa gugup dan bingung saat menghadapinya. Berikut ini beberapa pertanyaan umum yang sering muncul dalam interview kerja, beserta contoh jawaban yang bisa kamu jadikan referensi:
Pertanyaan 1
Ceritakan tentang diri kamu.
Jawaban:
Saya adalah seorang salesforce developer dengan pengalaman [sebutkan tahun] tahun dalam mengembangkan dan mengimplementasikan solusi salesforce untuk berbagai industri. Saya memiliki pemahaman yang kuat tentang platform salesforce, termasuk apex, visualforce, lightning component, dan salesforce lightning design system (slds). Saya sangat termotivasi untuk menciptakan solusi inovatif yang membantu bisnis mencapai tujuannya.
Pertanyaan 2
Mengapa kamu tertarik dengan posisi salesforce developer di perusahaan kami?
Jawaban:
Saya sangat tertarik dengan reputasi perusahaan anda sebagai pemimpin dalam industri [sebutkan industri]. Saya percaya bahwa budaya inovasi dan fokus pada pelanggan yang anda terapkan sangat sesuai dengan nilai-nilai saya. Saya ingin berkontribusi pada kesuksesan perusahaan anda dengan memanfaatkan keahlian salesforce saya untuk mengembangkan solusi yang meningkatkan efisiensi dan produktivitas.
Bakatmu = Masa Depanmu π
Berhenti melamar kerja asal-asalan! Dengan E-book MA02 β Tes Bakat ST-30, kamu bisa mengukur potensi diri, memahami hasilnya, dan tahu posisi kerja yang paling cocok.
Jangan buang waktu di jalur yang salah β tentukan karier sesuai bakatmu mulai hari ini!
π Download SekarangPertanyaan 3
Apa pengalaman kamu dengan apex?
Jawaban:
Saya memiliki pengalaman yang luas dalam menggunakan apex untuk mengembangkan logic bisnis kustom, trigger, dan batch process. Saya juga familiar dengan best practices dalam menulis kode apex yang efisien dan scalable.
Pertanyaan 4
Apa pengalaman kamu dengan visualforce?
Jawaban:
Saya telah menggunakan visualforce untuk membuat halaman kustom dan antarmuka pengguna yang sesuai dengan kebutuhan bisnis yang spesifik. Saya memahami bagaimana menggunakan visualforce untuk mengintegrasikan data dari berbagai sumber dan menampilkan informasi dengan cara yang menarik dan mudah dipahami.
Pertanyaan 5
Apa itu lightning component dan bagaimana kamu menggunakannya?
Jawaban:
Lightning component adalah framework modern untuk membangun antarmuka pengguna di salesforce. Saya telah menggunakan lightning component untuk membuat aplikasi web responsif dan interaktif yang dapat berjalan di berbagai perangkat. Saya familiar dengan berbagai jenis lightning component, termasuk aura component dan lightning web component (lwc).
Promo sisa 3 orang! Dapatkan [Berkas Karir Lengkap] siap edit agar cepat diterima kerja/magang.
Download sekarang hanya Rp 29.000 (dari Rp 99.000) β akses seumur hidup!
Pertanyaan 6
Jelaskan perbedaan antara aura component dan lightning web component (lwc).
Jawaban:
Aura component adalah framework component berbasis aura, sedangkan lightning web component (lwc) adalah framework component berbasis standar web. Lwc lebih ringan dan lebih cepat daripada aura component karena menggunakan javascript standar. Lwc juga lebih mudah dipelajari dan digunakan karena mengikuti standar web yang umum.
Pertanyaan 7
Apa itu salesforce lightning design system (slds)?
Jawaban:
Salesforce lightning design system (slds) adalah framework css yang menyediakan gaya visual yang konsisten dan responsif untuk aplikasi salesforce. Saya menggunakan slds untuk memastikan bahwa aplikasi yang saya buat memiliki tampilan dan nuansa yang profesional dan sesuai dengan standar desain salesforce.
Pertanyaan 8
Bagaimana kamu menangani error dan debugging dalam kode salesforce?
Jawaban:
Saya menggunakan berbagai teknik untuk menangani error dan debugging dalam kode salesforce, termasuk menggunakan sistem logging salesforce, memeriksa stack trace, dan menggunakan alat debugging seperti developer console. Saya juga selalu menulis unit test untuk memastikan bahwa kode saya berfungsi dengan benar dan dapat diandalkan.
LinkedIn = Jalan Cepat Dapat Kerja πΌπ
Jangan biarkan profilmu cuma jadi CV online. Dengan [EBOOK] Social Media Special LinkedIn β Kau Ga Harus Genius 1.0, kamu bisa ubah akun LinkedIn jadi magnet lowongan & peluang kerja.
π Belajar bikin profil standout, posting yang dilirik HRD, & strategi jaringan yang benar. Saatnya LinkedIn kerja buatmu, bukan cuma jadi etalase kosong.
π Ambil SekarangPertanyaan 9
Apa pengalaman kamu dengan salesforce data loader?
Jawaban:
Saya telah menggunakan salesforce data loader untuk mengimpor dan mengekspor data dari salesforce. Saya familiar dengan berbagai jenis operasi data yang dapat dilakukan dengan data loader, termasuk insert, update, upsert, dan delete.
Pertanyaan 10
Bagaimana kamu memastikan kualitas kode yang kamu tulis?
Jawaban:
Saya memastikan kualitas kode yang saya tulis dengan mengikuti best practices dalam pengembangan salesforce, termasuk menulis unit test, melakukan code review, dan menggunakan alat static analysis. Saya juga selalu berusaha untuk menulis kode yang mudah dibaca, dipahami, dan dipelihara.
Pertanyaan 11
Apa pengalaman kamu dengan salesforce integration?
Jawaban:
Saya memiliki pengalaman dalam mengintegrasikan salesforce dengan sistem lain menggunakan berbagai metode, termasuk rest api, soap api, dan middleware. Saya memahami bagaimana merancang dan mengimplementasikan integrasi yang aman dan efisien.
Pertanyaan 12
Bagaimana kamu menangani tantangan dalam proyek pengembangan salesforce?
Jawaban:
Saya menangani tantangan dalam proyek pengembangan salesforce dengan berkomunikasi secara efektif dengan tim saya, mencari solusi kreatif, dan tidak takut untuk meminta bantuan ketika saya membutuhkannya. Saya juga selalu berusaha untuk belajar dari kesalahan saya dan meningkatkan keterampilan saya.
Pertanyaan 13
Apa pengalaman kamu dengan agile development?
Jawaban:
Saya memiliki pengalaman dalam bekerja dalam lingkungan agile menggunakan metodologi scrum. Saya familiar dengan berbagai peran dan tanggung jawab dalam tim scrum, termasuk scrum master, product owner, dan development team.
Pertanyaan 14
Bagaimana kamu tetap mengikuti perkembangan terbaru dalam teknologi salesforce?
Jawaban:
Saya tetap mengikuti perkembangan terbaru dalam teknologi salesforce dengan membaca blog salesforce, menghadiri webinar, dan mengikuti konferensi salesforce. Saya juga aktif berpartisipasi dalam komunitas salesforce online.
Pertanyaan 15
Apa kontribusi terbesar yang pernah kamu berikan dalam sebuah proyek salesforce?
Jawaban:
[Berikan contoh konkret tentang kontribusi kamu dalam sebuah proyek, dan bagaimana kontribusi tersebut berdampak positif pada proyek tersebut.]
Pertanyaan 16
Jelaskan apa itu governor limits dalam salesforce dan mengapa itu penting.
Jawaban:
Governor limits adalah batasan yang diberlakukan oleh salesforce untuk memastikan bahwa semua pengguna platform mendapatkan kinerja yang optimal. Ini penting karena mencegah kode yang buruk atau tidak efisien dari menghabiskan sumber daya sistem dan mempengaruhi pengguna lain.
Pertanyaan 17
Apa itu test class dan mengapa penting untuk menulis test class dalam salesforce?
Jawaban:
Test class adalah kelas yang digunakan untuk menguji kode apex. Menulis test class penting karena memastikan bahwa kode berfungsi dengan benar, memenuhi persyaratan kualitas, dan tidak akan menyebabkan masalah di lingkungan produksi. Test class juga membantu dalam memastikan bahwa kode memenuhi cakupan kode minimum yang diperlukan oleh salesforce.
Pertanyaan 18
Bagaimana kamu akan mendekati pemecahan masalah ketika ada bug di kode salesforce?
Jawaban:
Saya akan mulai dengan menganalisis log dan pesan kesalahan untuk memahami penyebab bug. Kemudian, saya akan menggunakan alat debugging seperti developer console untuk menelusuri kode dan menemukan sumber masalah. Setelah menemukan masalah, saya akan memperbaiki kode dan menulis test class untuk memastikan bahwa bug tidak akan muncul kembali.
Pertanyaan 19
Apa perbedaan antara trigger before dan after dalam salesforce?
Jawaban:
Trigger before dieksekusi sebelum data disimpan ke database, sedangkan trigger after dieksekusi setelah data disimpan ke database. Trigger before digunakan untuk memvalidasi data atau mengubah data sebelum disimpan, sedangkan trigger after digunakan untuk melakukan tindakan setelah data disimpan, seperti mengirim email atau memperbarui record terkait.
Pertanyaan 20
Bagaimana kamu akan mengoptimalkan performa kode apex kamu?
Jawaban:
Saya akan mengoptimalkan performa kode apex saya dengan menghindari perulangan dalam query, menggunakan bulkification untuk menangani banyak record sekaligus, dan memastikan bahwa query saya menggunakan indeks yang tepat. Saya juga akan menggunakan alat profiling untuk mengidentifikasi bottleneck performa dan mengoptimalkan kode yang paling lambat.
Pertanyaan 21
Apa itu SOQL dan bagaimana kamu menggunakannya?
Jawaban:
SOQL (Salesforce Object Query Language) adalah bahasa query yang digunakan untuk mengambil data dari database salesforce. Saya menggunakan SOQL untuk mengambil data yang dibutuhkan oleh aplikasi salesforce saya. Saya familiar dengan berbagai klausa SOQL, seperti select, from, where, order by, dan limit.
Pertanyaan 22
Apa itu DML dan bagaimana kamu menggunakannya?
Jawaban:
DML (Data Manipulation Language) adalah bahasa yang digunakan untuk memanipulasi data dalam database salesforce. Saya menggunakan DML untuk memasukkan, memperbarui, menghapus, dan memulihkan data dalam salesforce. Saya familiar dengan berbagai operasi DML, seperti insert, update, delete, undelete, dan upsert.
Pertanyaan 23
Jelaskan apa itu custom setting dan bagaimana kamu menggunakannya.
Jawaban:
Custom setting adalah data kustom yang dapat digunakan untuk menyimpan konfigurasi aplikasi salesforce. Saya menggunakan custom setting untuk menyimpan data konfigurasi yang sering digunakan oleh aplikasi saya. Custom setting memungkinkan saya untuk mengubah konfigurasi aplikasi tanpa harus mengubah kode.
Pertanyaan 24
Apa itu metadata api dan bagaimana kamu menggunakannya?
Jawaban:
Metadata api adalah api yang digunakan untuk mengelola metadata salesforce. Saya menggunakan metadata api untuk menyebarkan perubahan metadata dari lingkungan pengembangan ke lingkungan produksi. Saya familiar dengan berbagai alat yang menggunakan metadata api, seperti ant migration tool dan salesforce cli.
Pertanyaan 25
Bagaimana kamu memastikan keamanan kode yang kamu tulis dalam salesforce?
Jawaban:
Saya memastikan keamanan kode yang saya tulis dengan mengikuti best practices keamanan salesforce, termasuk menghindari sql injection, cross-site scripting (xss), dan cross-site request forgery (csrf). Saya juga menggunakan alat static analysis untuk mengidentifikasi potensi kerentanan keamanan dalam kode saya.
Pertanyaan 26
Apa itu platform events dan bagaimana kamu menggunakannya?
Jawaban:
Platform events adalah pesan yang dapat dikirim dan diterima oleh aplikasi salesforce. Saya menggunakan platform events untuk mengintegrasikan aplikasi salesforce dengan sistem lain. Platform events memungkinkan saya untuk membuat aplikasi yang responsif terhadap perubahan data dalam salesforce.
Pertanyaan 27
Bagaimana kamu menangani deployment kode salesforce ke lingkungan produksi?
Jawaban:
Saya menangani deployment kode salesforce ke lingkungan produksi dengan menggunakan proses yang terstruktur dan terdokumentasi dengan baik. Saya menggunakan alat seperti change set atau salesforce cli untuk menyebarkan perubahan metadata. Saya juga melakukan pengujian yang komprehensif di lingkungan sandbox sebelum menyebarkan kode ke lingkungan produksi.
Pertanyaan 28
Apa pengalaman kamu dengan salesforce service cloud?
Jawaban:
Saya memiliki pengalaman dalam mengembangkan solusi menggunakan salesforce service cloud untuk membantu pelanggan meningkatkan layanan pelanggan mereka. Saya familiar dengan fitur-fitur service cloud, seperti case management, knowledge base, dan live agent.
Pertanyaan 29
Apa pengalaman kamu dengan salesforce sales cloud?
Jawaban:
Saya memiliki pengalaman dalam mengembangkan solusi menggunakan salesforce sales cloud untuk membantu pelanggan meningkatkan penjualan mereka. Saya familiar dengan fitur-fitur sales cloud, seperti lead management, opportunity management, dan forecasting.
Pertanyaan 30
Apa yang kamu ketahui tentang future method dan batch apex? Kapan kamu akan menggunakan masing-masing?
Jawaban:
Future method digunakan untuk menjalankan proses secara asynchronous, tetapi hanya dapat dipanggil sekali per transaksi. Batch apex digunakan untuk memproses sejumlah besar data secara asynchronous. Saya akan menggunakan future method untuk memproses tugas-tugas kecil yang tidak memerlukan banyak sumber daya, dan batch apex untuk memproses tugas-tugas besar yang memerlukan banyak sumber daya.
List Pertanyaan dan Jawaban Interview Kerja Salesforce Developer
Sebagai seorang salesforce developer, kamu akan bertanggung jawab untuk mengembangkan dan memelihara aplikasi salesforce. Pertanyaan-pertanyaan berikut ini akan menguji pemahamanmu tentang platform salesforce dan kemampuanmu dalam menyelesaikan masalah.
Pertanyaan 31
Jelaskan pengalamanmu dengan Lightning Web Components (LWC). Apa keuntungan menggunakan LWC dibandingkan dengan Aura Components?
Jawaban:
Saya memiliki pengalaman yang solid dengan LWC. Keuntungan utama LWC adalah performa yang lebih baik karena memanfaatkan standar web modern, lebih mudah dipelajari karena berbasis JavaScript standar, dan lebih aman. Saya telah menggunakan LWC untuk membangun berbagai komponen kustom, mulai dari formulir input hingga visualisasi data kompleks.
Pertanyaan 32
Bagaimana kamu menangani integrasi antara Salesforce dan sistem eksternal? Apa pendekatan yang kamu gunakan?
Jawaban:
Saya memiliki pengalaman dengan berbagai pendekatan integrasi, termasuk REST API, SOAP API, dan middleware seperti MuleSoft. Pilihan pendekatan tergantung pada kebutuhan spesifik proyek, termasuk volume data, keamanan, dan kompleksitas integrasi. Saya selalu memastikan untuk mengikuti praktik terbaik keamanan saat membangun integrasi.
Pertanyaan 33
Jelaskan konsep bulkification dalam Apex dan mengapa itu penting. Berikan contoh bagaimana kamu menerapkannya.
Jawaban:
Bulkification adalah proses merancang kode Apex untuk menangani beberapa record sekaligus, bukan satu per satu. Ini penting untuk menghindari governor limits dan memastikan performa yang baik. Contohnya, daripada melakukan query SOQL di dalam loop, saya akan mengumpulkan semua ID yang diperlukan dan melakukan satu query bulk.
Pertanyaan 34
Bagaimana kamu memastikan bahwa kode yang kamu tulis memenuhi standar kualitas dan keamanan?
Jawaban:
Saya menggunakan berbagai teknik untuk memastikan kualitas dan keamanan kode, termasuk code review, unit testing, static analysis tools, dan mengikuti best practices keamanan Salesforce. Saya juga memastikan bahwa semua kode memiliki cakupan pengujian yang memadai sebelum di-deploy ke produksi.
Pertanyaan 35
Apa pengalamanmu dengan Salesforce DX (Developer Experience)? Bagaimana kamu menggunakannya dalam pengembangan sehari-hari?
Jawaban:
Saya menggunakan Salesforce DX untuk mengelola proyek pengembangan, termasuk pembuatan scratch org, pengelolaan metadata, dan otomatisasi deployment. Salesforce DX membantu saya untuk bekerja lebih efisien dan kolaboratif dengan tim.
Tugas dan Tanggung Jawab Salesforce Developer
Seorang salesforce developer memiliki peran penting dalam mengembangkan dan memelihara aplikasi salesforce yang sesuai dengan kebutuhan bisnis. Tanggung jawabmu akan mencakup:
Membuat Solusi Inovatif
Sebagai seorang salesforce developer, kamu dituntut untuk membuat solusi inovatif yang menjawab kebutuhan bisnis yang terus berkembang. Kamu harus mampu berpikir kreatif dan out-of-the-box untuk menghasilkan solusi yang efektif dan efisien.
Memastikan Kualitas Kode
Kamu juga bertanggung jawab untuk memastikan kualitas kode yang kamu tulis. Ini berarti kamu harus mengikuti best practices dalam pengembangan salesforce, menulis unit test, dan melakukan code review.
Mengelola Integrasi
Integrasi dengan sistem lain adalah bagian penting dari pekerjaan salesforce developer. Kamu harus mampu merancang dan mengimplementasikan integrasi yang aman dan efisien.
Melakukan Deployment
Kamu juga bertanggung jawab untuk melakukan deployment kode salesforce ke lingkungan produksi. Ini berarti kamu harus memastikan bahwa proses deployment berjalan lancar dan tidak menyebabkan masalah di lingkungan produksi.
Skill Penting Untuk Menjadi Salesforce Developer
Untuk menjadi salesforce developer yang sukses, kamu membutuhkan kombinasi skill teknis dan soft skill. Berikut adalah beberapa skill penting yang harus kamu kuasai:
Penguasaan Platform Salesforce
Kamu harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang platform salesforce, termasuk apex, visualforce, lightning component, dan salesforce lightning design system (slds).
Kemampuan Pemecahan Masalah
Kamu harus mampu menganalisis masalah dan menemukan solusi yang efektif. Kemampuan pemecahan masalah sangat penting dalam pengembangan salesforce karena kamu akan sering menghadapi tantangan yang kompleks.
Kemampuan Komunikasi
Kamu harus mampu berkomunikasi secara efektif dengan tim kamu, stakeholder, dan pengguna. Kemampuan komunikasi yang baik akan membantu kamu dalam memahami kebutuhan bisnis dan menyampaikan ide-ide kamu dengan jelas.
Kemampuan Belajar
Teknologi salesforce terus berkembang, jadi kamu harus memiliki kemampuan untuk terus belajar dan mengikuti perkembangan terbaru.
Dengan menguasai skill-skill ini, kamu akan menjadi salesforce developer yang kompeten dan sukses.
Tips Tambahan Biar Makin Jago!
Selain pertanyaan dan jawaban di atas, ada beberapa tips tambahan yang bisa kamu terapkan saat interview:
- Lakukan riset tentang perusahaan: Cari tahu sebanyak mungkin tentang perusahaan yang kamu lamar, termasuk produk, layanan, dan budaya perusahaan.
- Berikan contoh konkret: Saat menjawab pertanyaan, berikan contoh konkret tentang pengalaman kamu dan bagaimana kamu berhasil mengatasi tantangan.
- Tunjukkan antusiasme: Tunjukkan antusiasme kamu terhadap posisi yang kamu lamar dan perusahaan.
- Ajukan pertanyaan: Ajukan pertanyaan tentang perusahaan dan posisi yang kamu lamar. Ini menunjukkan bahwa kamu tertarik dan ingin tahu lebih banyak.
Semoga sukses dengan interview kamu!
Yuk cari tahu tips interview lainnya:
- Bikin Pede! Ini Perkenalan Interview Bahasa Inggris
- Interview Tanpa Grogi? 20+ List Pertanyaan dan Jawaban Interview Kerja Tax Specialist
- Hati-Hati! Ini Hal yang Harus Dihindari Saat Interview
- HRD Klepek-Klepek! List Pertanyaan dan Jawaban Interview Kerja Field Officer
- Jangan Minder! Ini Cara Menjawab Interview Belum Punya Pengalaman Kerja
- Contoh Jawaban Apa Kegagalan Terbesar Anda